1. Odd Thomas
Kalau dibandingkan dengan empat horor lain di daftar ini, film Odd Thomas mungkin akan terkesan seperti film horor komedi yang kadang lebih mengundang tawa dari memacu adrenalin.
Apalagi lewat jalan cerita yang memang sengaja dibuat
ringan, apa yang disuguhkan film ini sekilas mengingatkan kita akan
kejayaan horor komedi di era 90an. Sebut saja salah satunya film Frighteners yang kala itu disutradarai oleh Peter Jackson.
Uniknya, lewat kemasan horor komedi, Odd Thomas justru
mampu berbicara banyak saat disajikan ke hadapan penonton. Walaupun
masih menampilkan efek yang kuran “wah“namun, film yang
diangkat dari novel karya Dean Koontz ini jauh lebih mudah dinikmati
ketimbang beberapa horor rilisan tahun 2014.
2. Horns
Dibanding Woman in Black, apa yang disuguhkan
Daniel Radcliffe dalam film ini mungkin akan terasa sangat ringan,
terlebih dengan aksen inggrisnya yang hilang. Namun, berkat pengarahan
naskah yang tepat, film yang (sebenarnya) juga memiliki banyak muatan
humor ini jadi terasa begitu efektif dalam mengejutkan para penontonnya.
3. Oculus
Disutradarai oleh Mike Flanagan, film yang sempat menjadi runner up di ajang Midnight Madness People’s Choice Award 2013 ini sukses membuat jantung anda berdenyut tidak karuan.
Bahkan sebagian pengamat film berpendapat, Oculus juga tidak kalah dengan The Conjuring yang
pada 2013 silam yang berhasil menyita perhatian para penikmat horor.
“Oculus adalah salah satu horor tercerdas dan paling menghibur yang
pernah dibuat,” tulis kritikus Joblo saat itu
4. The Purge: Anarchy
Meski sama sekali tak menyuguhkan adegan supranatural, teror yang dihadirkan oleh The Purge: Anarchy layak mendapatkan pujian dari para penikmat horor, terutama misteri mania.
Terlebih, melalui ekspresi para pemain serta suasana yang dibuat begitu real,
berbagai kejadian sadis justru jadi lebih banyak bercerita di pikiran
ketimbang mata. Hasilnya, bukan saja hanya merasa ngeri, film yang
turut dibintangi oleh Frank Grillo ini juga agaknya dapat menghantui
anda hingga beberapa hari.
5. The Babadook
Kalau di tahun 2013 kita memiliki The Conjuring sebagai horor paling seram, di tahun ini kita bisa terpuaskan dengan film The Babadook garapan sutradara Jennifer Kent yang juga pencipta film pendek Monster.
Yang menarik, tidak kalah dengan metode James Wan, Kent
juga memiliki cara sendiri membangun ketegangan cerita tanpa perlu
terlalu sering memperlihatkan sang hantu.
Alhasil, ketika pertama kali diputar di Festival Film Sundance 2014,
film ini banyak mendapat apresiasi serta sambutan positif. Beberapa
orang bahkan sampai menyangka kalau hantu Badabook adalah satu dari
sekian legenda horor yang diceritakan turun-temurun di Australia
